Tips Berjualan Online di Facebook yang terbukti Menghasilkan Tanpa Modal

Tidak semua orang mengerti bagaimana cara berjualan online di facebook. Walaupun menganggapnya mudah tinggal posting dan tunggu pelanggan beli. Tapi pada kenyataannya tidak membuahkan hasil yang cukup menggembirakan. Alhasil hanya menjadi spam bagi orang lain dan buang-buang waktu saja.

Sebenarnya kalo Anda tahu bahwa facebook bukan tempat untuk jual beli, karena pada dasarnya si pemilik facebook membuat sosial media ini untuk ajang silahturahmi dan berkomunikasi. Tapi seiring waktu facebook juga memikirkan bagaimana caranya supaya di media ini bisa juga di jadikan sebagai tempat transaksi jual beli.

Sebenarnya di tahun 2007 facebook yang didirikan oleh Mark Zuckerberg ini  pernah meluncurkan fitur jual beli melalui fanpagenya tetapi kurang membuahkan hasil. Untuk menyempurnakannya maka munculah facebook marketplace.

Disini saya tidak akan membahas lebih jauh tentang sejarahnya sendiri, tetapi bagaimana sih memaksimalkan facebook media sosial tersebut sebagai media untuk berjualan online.

Facebook memang sekarang menjadi trend yang masih belum ketinggalan zaman bahkan bagi para penjual online shop menjadi sebuah ladang jualan yang sangat menguntungkan. Walaupun banyak sosial media lainnya yang popular tetapi pengguna facebook masih menempati posisi diatas sebagai sosial media dengan jumlah pengguna terbanyak. Setelah youtube dan yang lainnya.

Sumber Hootsuite (We are Social) Indonesian Digital Report 2021

Banyak sekali kisah sukses yang mungkin pernah kita dengar, orang yang berjualan di facebook dengan pendapatan perbulan jutaan hingga puluhan juta. Tapi bagaimana caranya mereka bisa seperti itu, padahal pada kenyataannya tidak semudah itu kita menjual produk di media sosial.

Disini saya akan membahas 2 cara berjualan online di facebook yang efektif untuk pemula agar menghasilkan. Cara jualan online ini tanpa modal sama sekali langkah pertama :

Langkah 1 : Gunakan Akun Personal sebagai Media Berjualan.

Pada dasarnya facebook didesain sebagai media sosial agar setiap orang bisa berinteraksi dan bersilahturahmi. Maka dari itu kita perlu memahami dan menyadari hal tersebut sehingga ketika kita tidak bisa sembarangan menawarkan sesuatu produk kepada orang lain.

Coba kita balik keadaanya seandainya kita ditawarkan sesuatu oleh seseorang yang tidak kita kenal apakah kita langsung membeli ?

Ya jawabanya pasti tidak, karena banyak sekali pertimbangan diantaranya mungkin orang yang menawarkan nya tidak kita kenal, atau barang yang ditawarkan tidak dibutuhkan bahkan bisa jadi kita merasa terganggu dengan adanya tawaran sebuah produk.

Lantas apa saja yang harus kita pelajari agar bisa berjualan di akun personal

1. Personal branding

Langkah awal sebelum anda menawarkan sebuah produk kepada halayak adalah pahami dulu personal branding anda.

Lantas apa itu Personal Branding?

Personal branding pada dasarnya adalah bagaimana cara anda mengenalkan diri anda sendiri pada orang lain. Silahkan dipikirkan dari mulai sekarang personal branding diri kita. Anda ingin dikenal orang sebagai siapa, tentunya kalo bisa ada kaitannya dengan produk apa yang akan kita jual nanti.

Bangunlah kepercayaan orang lain kepada Anda dengan sesuatu hal yang positif Misalnya orang mengenal anda sebagai seorang yang humoris, atau seorang yang senang berbagi ilmu, atau orang yang suka memberikan tips bisnis dan lain sebagainya. Tentunya ini ada kaitannya dengan postingan apa saja yang akan kita share di facebook personal kita.

Kalo Anda merasa kebingungan dengan personal branding anda. Cara nya sangat mudah coba anda gunakan cara ATM (Amati Tiru Modifikasi) seseorang yang menurut anda ahli di bidang penjualan online, bagaimana cara mereka membuat postingan-postingannya sehingga menarik orang untuk membacanya. Jangan fokuskan dulu diri kita pada penjualan.

2. Buatlah konten yang menarik

Setelah anda menentukan passion anda, langkah selanjutnya adalah buat konten postingan anda semenarik mungkin. Bagi saya pribadi biasanya saya selalu membagi konten postingan pada 4 bagian :

a. Edukasi

Yaitu membuat postingan-postingan yang menarik sesuai dengan produk yang akan kita jual nanti. Misalnya kalo produknya kerudung yang akan kita jual, langkah awal buatlah tips bagaimana memilih bahan kerudung yang baik, atau tips cara berkerudung dan lain-lain tentunya dengan gaya bahasa personal branding anda.

b. Soft Selling

Setelah membuat konten yang bermanfaat kemudian buatlah konten penjualan dengan cara soft selling, yaitu dengan cara menawarkan tetapi tidak seperti kelihatan menjual. Bisa dengan cara story telling atau metode lainnya.

 

Ini salah satu contoh softselling, memberikan edukasi padahal mengarahkan calon konsumen ke penjualan.

c. Hard Selling

Sekali-kali kita bisa menjual dengan cara menawarkan langsung atau biasa di sebut hard seling.

Lantas berapa kali konten-konten diatas dibuat. Usahakan dalam setiap hari membuat postingan 3 kali edukasi 1 kali soft selling 1 kali hard selling. Atau divariasikan sesuai kebutuhan. Yang jelas perbanyak konten yang berkaitan dengan edukasinya. Agar orang tidak merasa ditawarkan produk yang ingin kita jual.

3. Bangun Interaksi

Tugas Anda selanjutnya adalah membangun interaksi dengan banyak orang. Cobalah membuka diri untuk bergaul dengan siapapun di Facebook dengan mencari pertemanan sebanyak-banyaknya, terutama dengan orang-orang yang menjadi target market produk yang akan kita jual.

Sekali-kali berikan like, atau komentar kepada mereka sehingga terbangun interaksi dan adanya kepercayaan pada diri Anda. Sehingga ketika kita menawarkan sesuatu dengan target market kita respon mereka akan bagus dan baik.

Langkah 2 : Gunakan Marketplace Facebook untuk Menjual Barang.

Dengan adanya fasilitas marketplace di facebook ini menjadi hal yang sangat luar biasa bagi para penjual online. Pasalnya Facebook mengerti dengan banyaknya orang yang menggunakan media sosial sebagai media berjualan.

Namun ini menjadi satu hal yang sangat menguntungkan bagi kita karena tentunya orang-orang yang menggunakan marketplace facebook adalah prospek para penjual dan pencari barang online.

Penggunaan fiturnya sangat mudah, tidak ada keistimewaan khusus jika kita sering menggunakan e-commerce marketplace dalam berjualan. Kita tinggal mengupload foto produk yang dijual di halaman tersebut dan langsung bisa berjualan.

 

Klik icon marketplace kemudian klik tombol sell jika anda berencana menjual produk.

 

Isikan deskripsinya selengkap mungkin, dan jangan lupa setting bagian wilayah untuk menentukan tempat penjualan barang yang akan kita jual.

 

Sampai saat ini fasilitas ini sangat powerfull terutama untuk produk yang di jual dilokalan atau wilayah tempat tinggal anda.

Tapi satu hal yang sangat disayangkan. Facebook hanya menyediakan tempat penjualan saja tanpa adanya fasilitas pembayaran atau pengiriman barang. Dengan kata lain, pembeli mesti mengatur pembayaran dan pengiriman barang sesuai kesepakatan dengan penjual, tanpa adanya jaminan keamanan dan pelantara.

Tapi jangan khawatir bagaimana supaya calon prospek pembeli merasa nyaman membeli barang di marketplace facebook:

1. Berikan promo untuk wilayah terdekat misalnya dengan cara gratis ongkos kirim, atau bisa bayar di tempat
2. Jika ada respon dari pembeli biasanya ada pesan melalui messenger facebook, dan jangan lupa arahkan konsumen pada whatsApp agar memudahkan komunikasi dan kita memiliki database konsumen
3. Apabila target market anda di luar daerah anda, arahkan calon pembeli kesalah satu marketplace, sehingga merasa aman didalam bertransaksi

Demikianlah cara berjualan online di facebook sebagai langkah awal untuk pemula yang baru terjun kedunia online, langkah selanjutnya adalah komitmen untuk mempraktekkannya langkah diatas. Jika ada kesulitan atau pertanyaan bisa komentar di kolom di bawah ini, semoga bermanfaat.

Share this post